Jenis-jenis Dock Loader dan Manfaatnya bagi Bisnis Anda

Rabu, 01 Mei 2024


Loading dock atau dock loader adalah bagian dari gudang yang digunakan untuk bongkar muat barang. Dengan digunakannya loading dock, proses penerimaan dan pengiriman barang dapat berjalan dengan lebih lancar dan cepat.

Bagian dari gudang ini biasanya dilengkapi dengan pintu. Pintu tersebut berukuran besar dan memiliki mekanisme yang berbeda-beda, contohnya pintu geser dan pintu overhead.

Jenis-Jenis Dock Loader

Loading dock dirancang dengan beragam desain untuk memenuhi kebutuhan pergudangan yang berbeda-beda. Perbedaan desain ini memunculkan jenis loading dock yang bermacam-macam. Apa saja jenis-jenis loading dock yang ada dan apa pula manfaat mereka?

1. Flush Loading Dock

Flush loading dock memiliki ciri khas berupa pintu yang menyatu pada pondasi dinding. Sehingga, truk yang akan melakukan bongkar muat akan menempel pada dinding dan pintu tersebut.

Ciri khas lain dari flush loading dock adalah lantainya sejajar dengan lantai truk. Dengan demikian, proses menarik dan mendorong barang dari atau ke dalam truk dapat berjalan dengan mudah.

Keunggulan dock loader ini adalah minim tempat dan mengoptimalkan proses bongkar muat. Namun, jenis loading dock ini sedikit kurang aman karena memiliki risiko ditabrak bagian belakang truk. Untuk mengatasinya, bumper dock perlu dipasang agar benturan dapat diminimalisir.

2. Close Loading Dock

Loading dock tertutup banyak digunakan oleh gudang, pabrik, dan toko retail. Perusahaan lebih memilih jenis dock loader ini karena dapat melindungi barang dari pencurian dan kerusakan akibat paparan cuaca ekstrim selama proses bongkar muat.

Baca juga: 7 Alat untuk Membantu Pekerjaan Gudang, Ada Alat Angkat Drum!
Sayangnya, pembuatan dan pemeliharaan close loading dock memerlukan biaya yang cukup besar. Selain itu, jenis loading dock ini memerlukan ventilasi yang baik atau sistem pembuangan asap truk agar tidak merugikan kesehatan pegawai gudang.

3. Open Loading Dock

Open loading dock merupakan kebalikan dari close loading dock. Loading dock terbuka benar-benar terbuka dan hanya dilindungi oleh kanopi. Pada beberapa dock, ukuran kanopi ini tidak terlalu besar.

Baca juga: 5 Alat Bantu Angkat Barang Berat untuk Pekerjaan Gudang
Meski menawarkan fleksibilitas dalam proses bongkar muat, tapi open loading dock kurang disukai. Hal ini karena proses bongkar muat di open loading dock rawan pencurian dan kerusakan barang akibat cuaca buruk.

4. Sawtooth Loading Dock

Sawtooth loading dock memiliki desain yang mirip dengan gigi gergaji. Keunggulan sawtooth loading dock adalah dapat didirikan di lahan yang terbatas dan mampu menampung banyak truk dalam sekali proses.

Untuk memiliki gudang dengan dock loader yang tepat, Anda dapat sewa gudang di Karawang Sentra Bizhub.

Gudang terpadu di KSB cukup fleksibel dalam memenuhi kebutuhan bongkar muat. Selain itu, gudang ini juga berada di lokasi strategis. Cek fasilitas dan lokasi gudang ini dengan hubungi customer service kami ya!

« BACK